Administrator maduratoday.com
Sumenep, (Madura Today) – Asmad (30), warga Dusun Tambaagung, Desa Tambaagung Tengah, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menjadi korban pembacokan.
Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S mengatakan, kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan Tamim (30), tetangga korban kini sudah ditangani Polsek Ambunten.
Kata Widi, pembacokan berawal pada Minggu (23/8/2020) lalu saat korban datang menjemput anaknya yang sedang mengaji di salah satu masjid desa setempat.
Saat melewati rumah pelaku, korban dipanggil dan diminta mampir oleh istri pelaku.
“Kemudian korban masuk ke dalam ruang tamu. Saat di dalam ruang tamu istri pelaku bilang mau pinjam uang sebesar Rp 7 juta,” terangnya.
Sebelum dijawab oleh korban, tanpa babibu atau tegur sapa tiba-tiba Tamim masuk ke ruang tamu dan membabi buta membacok korban menggunakan sebilah parang.
“Korban dibacok sebanyak tujuh kali. Mengalami luka robek pada bagian kepala, jari tangan kiri dan kanan, lengan kanan bagian dalam serta bahu,” urainya.
Korban berhasil kabur menuju rumah warga lain. Tidak berselang lama, korban dievakuasi ke klinik Barokah Kecamatan Ambunten untuk mendapat perawatan medis.
“Lalu, istri korban membuat laporan ke Polsek Ambunten. Kami masih mendalami motif pembacokan tersebut,” tukasnya.
Penulis : Taufiq
Editor : Red
