Gemar Bangun Rumah Warga Miskin, Haji Her: Kami Ingin Bantu Presiden!

Pamekasan, (Madura Today) – CEO Bawang Mas Center (BMC), H. Khairul Umam membangun rumah warga tidak mampu di Dusun Nang Daja, Desa Konang, Kecamatan Galis, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Kamis (3/7/2023).
Rumah milik Timah (54) tersebut awalnya terbuat dari anyaman bambu yang sudah tidak layak huni. Timah hanyalah buruh tani di desanya, sehingga penghasilan yang diperoleh tidak cukup untuk merenovasi rumahnya.
Haji Her, panggilan akrabnya, mengungkapkan, bedah rumah milik Timah ini bukanlah yang pertama, melainkan sudah lebih dari 1000 rumah ia bangun sejak tahun 2020. Hal itu sebagai upaya membantu masyarakat kurang mampu agar dapat menempati rumah yang lebih layak.
“Tidak ada target (untuk membangun rumah,red), target kita sampai selesai semua, utamanya di Madura,” kata Haji Her (panggilan H. Khairul Umam) saat di lokasi.
Menurut Haji Her, pihaknya ingin membantu program Presiden RI, Prabowo Subianto dalam mengentaskan kemiskinan di tengah tengah masyarakat. Salah satunya dengan membangun rumah warga kurang mampu tersebut.
“Kami ingin membantu Presiden Prabowo untuk mengentaskan kemiskinan dan memajukan ekonomi masyarakat,” ujar pengusaha tembakau tersebut.
Ia bertekad untuk memperluas jangkauan memberikan bantuan rumah tidak layak huni kepada masyarakat, tidak hanya di Pamekasan melainkan juga di tiga kabupaten lainnya di Madura. Bahkan di seluruh pelosok Indonesia.
“Untuk jangka pendek itu Pamekasan, jangka menengah itu Madura, jangka panjangnya Insyaallah kita ingin berkontribusi untuk seluruh Indonesia. Ini cita cita kita,” saut RH. Lora Abbas Muhammad Rofi’i saat mendampingi Haji Her di lokasi.
Tidak hanya itu, tambah lora Abbas, pihaknya juga berkeinginan untuk membantu perekonomian masyarakat dengan memberikan pinjaman modal usaha kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
“Supaya mereka sama berdikari,” tutup Direktur BMC tersebut.
Pantauan di lokasi, peletakan batu pertama pembangunan rumah milik Timah tersebut dilakukan langsung oleh haji Her, dilanjutkan oleh lora Abbas Muhammad Rofi’i, dan didampingi kepala desa setempat serta TNI-Polri.