Bupati Fauzi: Call Center 112 Terima Kelurahan Jalan Rusak Hingga Rumah Tak Layak Huni
Sumenep, (Madura Today) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur terus mengembangkan program call center 112 dengan memperluas layanan.
Saat ini, layanan kedaruratan yang ada Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) ini juga akan mengakomodir berbagai jenis keluhan serta memberikan solusi bagi masyarakat.
Pengembangan layanan tersebut sesuai dengan tagline Bismillah Melayani. Pemkab bertekad untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Salah satunya melalui layanan call center 112.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menjelaskan bahwa layanan 112 kini memberikan kemudahan bagi masyarakat. Pembenahan dilakukan agar layanan tersebut juga menerima informasi terkait kondisi lingkungan sekitar.
“Masyarakat dapat melaporkan masalah seperti rumah tidak layak huni, jalan rusak, lampu mati, atau masalah lainnya. Kami akan segera menindaklanjuti laporan tersebut,” kata Fauzi, Kamis (14/8/2025).
Selain itu, layanan 112 kini juga merespons keluhan sosial dan membantu penyelesaian masalah masyarakat. Melalui program Problem Solving, warga yang menghadapi kesulitan, seperti kebutuhan dana pendidikan atau masalah sosial lainnya, dapat menghubungi untuk mencari solusi.
“Misalnya, ada mahasiswa yang kesulitan membayar biaya kuliah karena keterbatasan ekonomi. Kami akan membantu mencarikan solusi. Namun, setiap laporan akan kami verifikasi terlebih dahulu untuk memastikan keabsahannya,” jelas Fauzi.
Fauzi menegaskan bahwa selain mengatasi masalah sosial dan ekonomi, layanan 112 juga menerima pengaduan terkait pelayanan publik yang kurang optimal. Masyarakat yang merasa pelayanan tidak memadai di instansi atau fasilitas publik dapat langsung melapor melalui call center ini.
“Kami akan menindaklanjuti setiap laporan untuk memperbaiki pelayanan yang ada dan memastikan hak-hak masyarakat terjamin,” tegasnya.
Sebagai bentuk komitmen terhadap transparansi, pemerintah daerah memastikan bahwa setiap laporan yang diterima akan diproses dengan cermat. Pihak berwenang akan melakukan survei lapangan untuk memastikan kebenaran informasi sebelum mengambil langkah lebih lanjut.
“Semua lapisan masyarakat dapat memanfaatkan layanan ini. Kami ingin memastikan tidak ada yang terabaikan,” tambah Fauzi.
Perluasan layanan call center 112 terus disempurnakan agar tidak ada kendala dalam pelaksanaannya. Penyempurnaan mencakup sinkronisasi laporan dengan dinas-dinas terkait untuk kelancaran proses.
Pemerintah Kabupaten Sumenep berkomitmen memastikan alur informasi diproses secara efektif dan cepat. Koordinasi yang baik antara pihak-pihak terkait akan memastikan penyelesaian masalah yang dilaporkan.
Abdus Salam
Abdus Salam adalah salah satu wartawan senior di Sumenep, lulus UKW dan kini menjabat Bendahara PWI Sumenep
