Administrator maduratoday.com
Sumenep, (Madura Today) – Kelompok 2 Praktik Pemberdayaan Masyarakat (P2M) mahasiswa Institut Dirosat Islamiyah Al-Amien (IDIA) Prenduan menggelar kegiatan pemberdayaan petani, Jumat (27/11/2020).
Pemberdayaan petani melalui budidaya tanaman pisang tersebut digelar mahasiswa di kebun pohon pisang Dusun Dandan Desa Pragaan Daya, Kecamatan Pragaan.
Kegiatan ini dihadiri kurang lebih 100 peserta, mulai dari perwakilan dusun, kelompok tani, Tim Penggerak PKK, Muslimat dan Fatayat NU, IPNU-IPPNUI, serta OSIS Nurul Jadid.
Kordes Kelompok 2 P2M IDIA Prenduan, Fadlilah mengatakan, dengan adanya acara tersebut dirinya berharap petani lebih memahami bagaimana budidaya tanaman pisang yang baik hingga hasilnya lebih berkualitas.
“Kita hadirkan pemateri yang kompeten agar bapak-bapak dan ibu-ibu petani di sini bisa mendapatkan tambahan pengetahuan sehingga lebih meningkatkan hasil budidaya pisangnya,” ungkapnya.
Fadillah menambahkan, di samping pemberdayaan di bidang tanaman pisang, peserta P2M juga memberikan edukasi bagaimana memanfaatkan jantung pisang menjadi cemilan khas Pragaan Daya.
“Cemilan itu diberi nama Kijang, singkatan dari kripik jantung pisang,” ujar Fadillah menambahkan.
Acara yang digagas mahasiswa ini pun mendapat apresiasi dari Kepala Desa setempat. “Kegiatan ini sangat efektif sekali dilaksanakan di Pragaan Daya. Karena masyarakat sudah mulai antusias dalam menanam pohon pisang,” kata Imrah.
Sementara DPL P2M IDIA, Bidari Royandi menyebut, kegiatan ini murni hasil pemikiran dan usaha maksimal peserta P2M yang merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat di desa Pragaan Daya.
“Semoga kegiatan ini dapat memberi manfaat baik kepada masyarakat maupun kepada mahasiswa sendiri. Tidak hanya manfaat jangka pendek, tetapi juga memberi manfaat jangka panjang dengan meningkatnya ekonomi masyarakat,” tandasnya.
Penulis : Rossy | Editor : Dewi Kayisna
