Pamekasan

Tinjau Lokasi Banjir, Bupati Pamekasan Perintahkan Aparat Gerak Cepat

Website | + posts

Administrator maduratoday.com

Pamekasan, (Madura Today) – Bupati Pamekasan Baddrut Tamam meminta aparat bergerak cepat dalam memberikan pelayanan, membantu para korban banjir di wilayah itu, termasuk kebutuhan mendesak para korban banjir, seperti makanan.

Saat meninjau lokasi banjir dan menemui korban banjir, Senin (11/1/2021) malam, Bupati Baddrut Tamam menyatakan, banjir yang melanda Pamekasan kali ini, karena tanggul penahan banjir di beberapa titik rusak.

“Pemerintah Kabupaten Pamekasan sudah mengkaji ini dan segera diperbaiki, termasuk meminta dukungan dari Pemprov Jatim saat bu Gubernur Khofifah datang ke Pamekasan pada banjir yang terjadi akhir Desember 2020 kemarin,” kata bupati.

Dalam kesempatan itu, Bupati Baddrut Tamam juga meminta petugas segera mendirikan dapur umum, untuk melayani kebutuhan mendesak warga korban banjir. Ia juga meminta aparat mendata dengan detail para korban, sehingga tidak ada yang luput dari perhatian pemerintah.

Terkait hal itu, BPBD dan Dinas Sosial Pemkab Pamekasan langsung mendirikan dapur umum untuk para korban banjir di 13 desa/kelurahan di wilayah itu sebagai upaya untuk membantu kebutuhan makanan dan minuman bagi warga yang belum bisa memasak akibat genangan banjir belum surut.

“Dapur umum untuk para korban banjir kita letakkan di Balai Kelurahan Gladak Anyar, Pamekasan,” kata Supervisor Penanggulangan Bencana pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan Budi Cahyono di Pamekasan, Selasa (12/1/2021).

Berbagai jenis kebutuhan logistik diantaranya, seperti mie instan, dan air mineral berasal dari sumbangan para relawan dan pengusaha yang tergabung dalam Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Pamekasan.

Tim gabungan dari berbagai elemen masyarakat ini proaktif menggalang berbagai jenis kebutuhan korban banjir dengan menggerakkan semua elemen yang memiliki potensi berbeda dan tergabung di forum ini.

Budi menjelaskan, dapur umum tetap didirikan meski banjir di sebagian besar daerah terdampak telah surut karena beberapa pertimbangan.

“Pertama, selain karena memang masih ada rumah warga yang tergenang banjir hingga saat ini, juga karena prakiraan hujan masih akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan, sehingga potensi banjir masih memungkinkan terjadi di Pamekasan ini,” katanya, menjelaskan.

Kedua, sambung dia, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam meminta agar layanan cepat dan tanggap pada semua korban banjir harus digiatkan.

“Instruksi Pak Bupati saat memantau langsung korban banjir di Pamekasan tadi malam, mewanti-wanti agar masyarakat korban banjir benar-benar merasakan dan kehadiran pemerintah dalam membantu mereka,” kata Budi.

Selain mengkomunikasikan kebutuhan korban banjir dalam waktu dekat FPRB Pamekasan juga mengkomunikasikan penanganan banjir di Pamekasan dengan instansi dinas terkait dalam jangka panjang, agar masalah banjir tidak menjadi persoalan tahunan di Kabupaten Pamekasan.

Sebelumya saat meninjau korban banjir, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam meminta agar tim penanggulangan bencana awas dalam mendata para korban banjir di Pamekasan, proaktif dalam menangani dan membantu para korban.

Koordinasi lintas sektor, kata dia, penting dilakukan, dan laporan cepat yang akuran oleh tim lapangan sangat dibutuhkan, sehingga penanganan korban banjir bisa maksimal.

“Terima kasih kepada semuanya yang telah membantu, melayani masyarakat dengan cepat, dan ayo kita tunjukkan kinerja kita lebih baik lagi,” kata Baddrut Tamam.

Penulis : Ibnu Bakir | Editor : Dewi Kayisna

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button